Ekspedisi Poso: Catatan Perjalanan di Danau Purba

Pulau Sulawesi memiliki dua danau purba, salah satunya adalah Danau Poso. Umur danau tersebut yaitu 2 juta tahun. Danau Purba Poso memiliki iktiofauna, krustasea, gastropoda, bivalvia endemik yang menjadi tujuan penelitian para peneliti dari berbagai negara.

Perjalanan yang dilakukan adalah memenuhi surat undangan terkait Perjalanan Ekspedisi Poso II Perjalanan Pertama nomor 002.2/LDA.G/Mosintuwu/III/2021 tanggal 22 Maret 2021. Ekspedisi Poso merupakan kegiatan yang diinisiasi oleh komunitas, yang berkolaborasi dengan para ahli dengan berbagai disiplin ilmu untuk menganalisis model pembangunan berkelanjutan tanpa mengeksploitasi alam.

Ekspedisi Poso diawali dengan melakukan audiensi ke pemerintah daerah Kabupaten Poso, yaitu Bupati, Wakil Bupati, dan Kepala Dinas terkait pada Jumat, 26 Maret 2021 untuk mendapatkan dukungan dari pemerintah daerah atas usulan Danau Poso sebagai Taman Bumi. Perjalanan pertama ekspedisi kali ini dilakukan untuk melengkapi analisis atas atas unsur utama Taman Bumi Danau Poso yaitu Geodiversity, Biodiversity, Culturaldiversity.

Selama dua hari mengeksplorasi Danau Poso tanggal 27-28 Maret 2021, tim biodiversity berhasil merekam biota akuatik endemik; ikan dari genera Adrianichthys, Nomorhamphus, Mugilogobius, Oryzias; udang genus Caridina; siput genus Tylomelania; dan kerang genus Corbicula. Selain itu juga dijumpai ikan introduksi dari famili Cichlidae dan Cyprinidae, dan juga udang introduksi dari genus Macrobrachium.

Oleh Muh. Herjayanto (Kepala Laboratorium Budidaya Perairan)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *