Kuliah Praktisi, Inovasi Sistem Pendataan Untuk Pengelolaan Perikanan Berkelanjutan

Pada Hari Kamis, Tanggal 19 Mei 2022, Program Studi Ilmu Perikanan mengadakan kuliah praktisi dengan tema Inovasi Sistem Pendataan Untuk Pengelolaan Perikanan Berkelanjutan. Kuliah praktisi menghadirkan Bapak Oktavianto Prastyo Darmono, S.Pi M.Si selaku Project Manager FRCI Program, Yayasan Rekam Jejak Alam Nusantara. Dalam paparannya Bapak Tejo, begitu sapaan akrabnya menyampaikan bahwa dibutuhkan inovasi terutama untuk memperbaiki sistem pendataan perikanan nasional sehingga  kualitas data yang dihasilkan menjadi lebih baik. 

  

Inovasi platform pendataan yang dikembangkan diberi nama IKAN (Inisiatif Kolaborasi Pendataan Perikanan). Platform berbasis android ini dapat dimanfaatkan oleh semua kalangan yang ingin berpartisipasi untuk meningkatkan kualitas data, khususnya pada sektor perikanan tangkap. Kerangka sistem pendataan dikembangkan berdasarkan protokal standar yang telah dikembangkan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan yang pada awalnya difokuskan untuk spesies tertentu, Namun saat ini sistem pendataan telah dikembangkan dan dapat digunakan untuk semua jenis ikan di Indonesia. 

Data yang dikumpulkan melalui IKAN dapat dimanfaatkan oleh semua pihak dengan persetujuan pemilik data. Melalui mekanisme ini diharapkan akan terbangun big data perikanan tangkap yang dapat digunakan dalam merumuskan kebijakan pengelolaan perikanan yang berkelanjutan di Indonesia. 

Inovasi yang dilakukan oleh Yayasan Rekam Jejak Alam Nusantara dalam mengembangkan platform pendataan sangat menarik untuk diterapkan dan terus dikembangkan. Mahasiswa diharapkan mampu mengembangkan ide-ide inovatif dengan memanfaaatkan berbagai perkembangan teknologi di era industri 4.0. Kemampuan memanfaatkan internet of things dan kecerdasan buatan diharapkan mampu menghadirkan inovasi yang benar-benar menjadi solusi bagi pengelolaan perikanan yang berkelanjutan.  

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *